Sejak kita kecil kita sudah diajarkan oleh orang tua untuk menabung. Alasan klasik yang diberikan oleh orang tua mengapa kita harus menabung adalah agar kita bisa beli sesuatu yang kita inginkan.
Beranjak dewasa Anda mulai sadar bahwa menabung bukan hanya untuk membeli barang yang diinginkan tapi juga untuk menyimpan uang yang nantinya sangat diperlukan untuk keadaan urgent.
BACA JUGA: Pengertian Waralaba dan Jenisnya
Meskipun sudah banyak sekali orang yang sadar akan pentingnya menabung, tapi masih banyak juga yang tidak melakukannya. Apakah Anda adalah salah satu diantara orang-orang tersebut?
Mengapa Harus Menabung Sejak Dini
Jika Anda adalah salah satu diantara orang-orang yang tidak menabung. Mungkin alasan-alasan dibawah ini mengapa Anda dapat membuat Anda untuk kembali menabung:
1. Backup Saat Kehilangan Pekerjaan
Alasan pertama mengapa Anda perlu menabung adalah sebagai uang simpanan ketika menghadapi situasi ini. Bisa dilihat bukti nyatanya, di masa sekarang banyak sekali yang kehilangan pekerjaan.
Jika sudah kehilangan pekerjaan, artinya pemasukan jadi tidak ada tapi kebutuhan akan terus ada. Apabila Anda tidak memiliki simpanan atau tabungan, pastinya Anda akan sangat kesulitan.
Dengan memiliki tabungan, Anda tetap memiliki uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti makan, tempat tinggal, dll. Terlebih lagi, Anda bisa memulai bisnis dengan simpanan tersebut.
2. Simpanan Saat Menghadapi Kecelakaan
Setiap orang pasti tidak ingin yang namanya celaka. Tapi kita tidak pernah tahu kapan celaka itu datang dan kita juga tidak bisa menghindarinya. Jika Anda tidak punya simpanan, pasti akan bingung.
Namun, dengan uang simpanan maka Anda dapat menyelesaikannya. Misalnya saja untuk berobat, melakukan ganti rugi, memperbaiki kendaraan, dan sebagianya. Semua hal itu membutuhkan uang.
BACA JUGA: Tips Menghemat Pengeluaran Bulanan Agar Tidak Boros
3. Mengapa Harus Menabung: Dana Liburan
Alasan berikutnya mengapa menabung itu penting adalah dapat menyimpan uang untuk digunakan berlibur. Pasti Anda sangat sumpek dan bosan dengan rutinitas kantor yang begitu-begitu saja.
Untuk menghilangkan rasa bosan tersebut adalah dengan pergi berlibur dari rutinitas kantor yang itu-itu saja. Dengan liburan, bisa membantu tubuh dan pikiran Anda kembali rileks dan segar.
Sayangnya, untuk liburan butuh uang yang juga tidak sedikit. Anda harus menyiapkan biaya-biaya yang di perlukan seperti tiket, hotel, makan, dan sebagainya.
BACA JUGA: Ide Bisnis Sektor Pariwisata Indonesia yang Menjanjikan
Oleh karena itu, agar uang Anda tidak terpengaruh oleh biaya liburan, sebaiknya Anda mempersiapkan diri untuk mulai nabung untuk kebutuhan tersebut.
4. Menabung untuk Investasi
Setiap orang pasti suka dengan uang, karena kebuhan hidup di dunia juga semua butuh uang. Dan investasi menjadi salah satu cara untuk mendapatkan uang yang sedang populer sekarang ini.
Dengan memiliki uang tabungan yang di khususkan untuk investasi, akan membuat bisnis Anda ini akan berjalan lancar. Bahkan saat ini Anda dapat memulai investasi dengan modal 10 ribu.
5. Mengapa Harus Menabung: Dana Pensiun
Jika Anda adalah orang yang bekerja di suatu perusahaan, pasti mengetahui bahwa ada batasan usia yang berlaku. Jika Anda telah mencapai batasan tersebut maka mau tidak mau Anda harus pensiun.
Artinya Anda sudah tidak lagi mendapatkan gaji setiap bulannya, walaupun dapat pesangon apakah itu cukup untuk biaya hidup Anda.
Dengan memiliki tabungan, tentu akan sangat membantu bagaimana hidup Anda terus terjamin dengan jangka waktu yang lama.
BACA JUGA: Cara Islam Mengatur Keuangan Agar Hidup Lebih Sejahtera
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tabungan itu juga bisa jadi modal Anda untuk memulai bisnis. Itulah mengapa Anda harus memulai sekarang dan tidak menunda-nunda lagi.
Penutup
Itulah dia beberapa alasan mengapa harus dan manfaat dari menabung yang perlu di keteahui bagi milenial. Apakah setelah membaca ini Anda akan mulai menabung atau masih mau mengulur waktu?
Coba share pengalaman Anda soal menabung di kolom komentar atau share artikel ini kepada teman-teman, kerabat, atau keluarga Anda yang masih malas untuk menabung.